Vera Lynn, Penyanyi Legendaris di Perang Dunia II Meninggal Dunia

Dunia hiburan tengah berduka. Penyanyi legendaris, Vera Lynn, meninggal dunia pada Kamis (18/6).

Dilansir dari AP, penyanyi yang populer pada zaman Perang Dunia II itu mengembuskan napas terakhirnya di usia 103 tahun.

"Keluarga sangat sedih mengumumkan meninggalnya salah satu penyanyi Inggris yang paling dicintai pada usia 103," pernyataan dari keluarga.

"Dame Vera Lynn, yang tinggal di Ditchling, Sussex Timur, meninggal pada Kamis (18/6) pagi, dikelilingi oleh keluarga terdekat," sambung pernyataannya.

Vera Lynn lahir pada 20 Maret 1917 di London. Ia mulai tampil sebagai penyanyi di usia yang sangat muda yaitu tujuh tahun.

FILE - In this Dec. 2, 1975 file photo, singer Vera Lynn poses outside Buckingham Palace after being invested a Dame Commander of the British Empire. The family of World War II forces sweetheart Vera Lynn says she has died. She was 103 it was reported on Thursday, June 18, 2020. (PA via AP, File)/ Foto: AP/

Pada usia 16 tahun, ia debut sebagai penyanyi solo dan merilis album solo perdananya pada usia 19 tahun. Kesuksesannya membuat Vera Lynn mampu membeli sebuah rumah untuk orang tua dan mobil untuk dirinya sendiri.

Salah satu momen yang paling dikenang adalah ketika ia tampil untuk menghibur para prajurit selama Perang Dunia II.

Ia bahkan sampai harus terbang ke India dan Mesir untuk tampil di atas panggung. Atas hal tersebut ia pun mendapatkan julukan Forces' Sweetheart atau kesayangan para prajurit.

Vera Lynn mendapatkan gelar Dame dari Kerajaan Inggris pada 1975 atas jasa-jasanya. Lagu paling populernya, We'll Meet Again, sempat menjadi referensi pidato Ratu Elizabeth II soal lockdown karena Covid-19.

[Gambas:Video Insertlive]