Jerinx Sebut Agama Konspirasi, Ahmad Dhani: Pakai Otakmu Coba!

arm | Insertlive
Minggu, 10 May 2020 12:44 WIB
Ahmad Dhani saat tampil di kediamannya di Pondok Indah. Ahmad Dhani balas komentra Jerinx soal agama konspirasi (Foto: Palevi S/detikFoto)
Jakarta, Insertlive - Ahmad Dhani dan Jerinx SID terlibat dalam adu argumen soal teori konspirasi. Dhani sempat mengomentari pernyataan Jerinx yang menyebut agama merupakan sebuah konspirasi.

Tak tinggal diam Jerinx lantas mengajak Dhani untuk adu argumen secara langsung melalui siaran langsung di Instagram. Namun sampai tenggat waktu yang diberikan, Dhani tak memberi respons.

Baru Sabtu (9/5) kemarin akhirnya Dhani menjawab tantangan dari Jerinx. Lewat video di akun YouTube, Dhani mempertanyakan bagian mana dari agama yang disebut konspirasi.

Suami Mulan Jameela itu menyebut pernyataan yang dilontarkan oleh Jerinx seperti memainkan sebuah agama. Padahal di Indonesia agama merupakan landasan negara nomor satu.
 
Pasalnya Dhani menjabarkan sebuah konspirasi dilakukan untuk mendapatkan sebuah keuntungan. Lantas dia bertanya siapa yang akan mendapatkan keuntungan dari konspirasi agama?

ADVERTISEMENT

"Ada enggak yang ambil keuntungan dari agama? Pakai otakmu coba. Yang kamu bilang agama konspirasi itu agama apa? Agama Kristen kah? Di mana letak konspirasinya?" kata mantan suami Maia Estianty itu.

"Kalau kamu belajar sejarah, kamu akan tahu bahwa semua peristiwa itu begitu alami," sambungnya.
Ahmad Dhani saat tampil di kediamannya di Pondok Indah.Ahmad Dhani saat tampil di kediamannya di Pondok Indah./ Foto: Palevi S/detikFoto

Dhani yang mengaku darahnya panas karena geram, menunjukkan jarinya ke arah kamera yang ia pegang seolah sedang memperingatkan seseorang.

"Ketika kamu menuduh Kristen itu adalah konspirasi, saya pun sebagai orang Islam akan marah. Karena Kristen diakui oleh Islam. Agama Yahudi juga diakui oleh Islam. Paham ya? Sudah, diam!," pungkas Ahmad Dhani.

[Gambas:Video Insertlive]






(arm/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER