Banyak Orang Halu di Medsos, Tara Basro Terpicu Foto Nyaris Telanjang

SYAFRINA SYAAF | Insertlive

Kamis, 05 Mar 2020 13:12 WIB

Tara Basro mengungkapkan foto self-love yang memperlihatkan ketidasempurnaan tubuh meskipun dia seorang aktris.

Foto: Instagram/tarabasro

Jakarta, Insertlive - Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Journal of Social and Clinical Psychology menyimpulkan bahwa unggahan media sosial mengakibatkan seseorang merasa kesepian dan depresi.

Pasalnya, kebanyakan pengguna media sosial memang hanya menampilkan kesempurnaan hidup yang semu dalam unggahan mereka.

Obsesi pada kesempurnaan yang melanda banyak orang inilah yang mendorong Tara Basro untuk menampilkan foto dirinya berpose setengah telanjang di Instagram.

Pilihan Redaksi

Tujuannya adalah ingin menginspirasi semua orang untuk mencintai diri sendiri, mencintai kekurangan dan kelebihan diri, serta tidak membandingkan diri dengan orang lain.

Penjelasan Tara Basro mengenai aksi foto seksinya tersebut diunggah oleh Damar Juniarto.

Tara menuliskan bahwa dia mumet melihat foto-foto media sosial yang sempurna tidak masuk akal.

Namun, faktor pencetusnya adalah saat dia membaca informasi mengenai seseorang yang mengalami efek samping mengerikan karena memakai krim pemutih badan.

"Selama ini aku ngomong di social media soal self love banyak banget yang bilang 'ah lo mah enak artis dll'," tulis Tara Basro.

Mungkin banyak orang, kata Tara, enggak percaya karena terlihat dirinya sempurna.

"Nah aku pikir ya udah aku pengen post foto bener-bener the real me, yang nunjukkin semua bagian-bagian yang potensi insecurities contohnya celulites, big thights , big arms, lemak, stretch mark dll . biar orang bisa lihat kalau kita itu semua sama," pungkasnya.

[Gambas:Twitter]