2 Orang Positif Corona di Depok, Lee Jeong Hoon Khawatir Masker Bekas

Jakarta, Insertlive -

Merebaknya virus Corona di sejumlah negara membuat kebutuhan akan masker meningkat.

Presiden Joko Widodo bahkan sudah mengonfirmasi bahwa ada dua orang Indonesia yang positif terjangkit virus corona di Depok. 

Kondisi ini akhirnya membuat kebutuhan untuk masker pun meningkat drastis. 

Pilihan Redaksi Fokus Keluarga, Lee Jeong Hoon Kesampingkan Dunia YouTube Operasi Plastik di Korea, Istri Lee Jeong Hoon Permak 2 Bagian Ini Virus Corona Masuk Korea, Lee Jeong Hoon Batal Jadi Host Konser BTS

Namun, sayangnya ada sejumlah oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk meraih keuntungan. Belum lama ini sejumlah oknum ditangkap pihak kepolisian karena menimbun dan menjual masker bekas. Ha itu yang juga membuat Lee Jeong Hoon juga ikut khawatir.

"Ya mungkin bagi mereka aji mumpung ya, cuman masker itu kan satu kebutuhan yang sangat penting, karena itu virusnya kan parah tuh," kata Lee saat ditemjui di Le Meridiean, Jakarta, Senin (2/3).

Istri Lee, Moa Aeim juga menyayangkan adanya oknum yang mencari kesempatan dalam kesempitan. Ia berujar jika tindakan itu sama dengan pembunuhan secara tidak langsung.

Moa Aeim dan Lee Jeong Hoon/ Foto: Madeleine Mekel

"Masker itu udah kita pakai terus dipakai lagi sama orang, kan itu juga membahayakan nyawa orang, itu sama aja membunuh secara halus," kata Moa.

Lee dan Moa prihatin dengan harga masker yang melonjak serta peredaran masker bekas. Hal itu membuat mereka jadi khawatir untuk membeli masker.

"Pasti worry banget, jadinya kita enggak boleh pilih masker sembarangan," kata Lee.

Moa dan Lee berujar bahwa oknum tersebut harus segera ditangkap. Sebab, peredaran masker bekas dianggap mereka bisa membahayakan keselamatan orang banyak.

"Kita sangat menyayangkan ya perlakuan itu, ya mungkin buat beberapa orang itu aji mumpung untuk cari keuntungan, beberapa orang yang mendapatkan keuntungan tapi lebih banyak lagi orang mendapatkan celaka. Itu kan sama aja dengan kriminal ya, karena secara tidak langsung membunuh, ya harus ditindak supaya tidak terulang kembali," kata Moa.

[Gambas:Video Insertlive]

(ikh/syf)