Perjalanan Karier Kobe Bryant, Jadi Atlet Sekolah Hingga Pensiun dari NBA

nap | Insertlive
Senin, 27 Jan 2020 20:40 WIB
Perjalanan karir Kobe Bryant berawal dari seorang atlet sekolah hingga menjadi pemain NBA Kobe Bryant (Foto: APTN)
Jakarta, Insertlive - Kematian Kobe Bryant pada Minggu (26/1) siang waktu Amerika Serikat akibat kecelakaan helikopter meninggalkan duka mendalam bagi seluruh penggemar basket.

Kepergian Kobe yang mendadak ini pun membuat banyak orang kembali mengenang perjalanan karier pria 42 tahun itu.  Perjalanan karier Kobe di lapangan basket memang tak mudah, namun ia berhasil sukses dan dicintai masyarakat dengan bakat olahraganya itu.


Untuk mengenang sosok mendiang Kobe Bryant, berikut ini Insertlive rangkum perjalanan karier Kobe Bryant dari atlet sekolah hingga menjadi salah satu atlet ternama di NBA dan jadi pemimpin di Los Angeles Lakers versi Insertlive.


ADVERTISEMENT



Kobe Bryant adalah anak paling muda dari 3 bersaudara dan satu-satunya anak laki-laki. Bryant juga sepupu pemain basket John "Chubby" Cox. Kobe yang belajar basket sejak umur 3 tahun itu, mendapat perhatian nasional saat berada di Sekolah Menengah Atas.

Ia menjadi salah satu siswa baru pertama yang bermain di tim Universitaas Lower Merlion dengan mencatat rekor 77-13 dan Bryant menempati 5 posisi di pertandingan tersebut.



Banyaknya penghargaan yang ia dapat selama menjadi atlet basket SMA, membuat Bryant di umur 17 tahun mengambil keputusan untuk bermain di NBA. Kabar ini langsung menarik perhatian banyak orang karena sedikit sekali pemain dari sekolah langsung bermain di NBA. Sukses masuk dan berkesempatan untuk bermain di NBA, Kobe Bryant berusaha untuk menyesuaikan dirinya di sana. Ia menjadi salah satu pemain termuda di NBA dan masuk menjadi starter di umur 18 tahun. Awalnya, Kobe tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup banyak. Namun, setelah melihat aksinya di lapangan basket, ia terlihat memiliki jam terbang yang cukup banyak.



Pada sebuah kontes, Bryant memenangkan 1997 Dunk Contest dan memenangkan penghargaan menjadi yang termuda. Saat itu, ia langsung mendapatkan tempat di NBA All-Rookie 2nd Team. Setelah masuk NBA, sayangnya Kobe Bryant langsung dijual ke Los Angeles Lakers. Bersama salah satu rekannya di Lakers yaitu Shaquille O'Neal, membawa Lakers memenangkan banyak penghargaan dari tahun 2000 hingga 2002.



Bryant juga mendapatkan posisi sebagai All Stars NBA sebanyak 18 kali. Ia juga berkesempatan bermain langsung dengan Michael Jordan, salah satu legenda basket ternama dunia. Pada musim terakhir yaitu tahun 2015 - 2016, Kobe Bryant memutuskan untuk pensiun setelah terkena cedera betis. Ia membuat sebuah puisi berjudul Dear Basketball. Dalam puisinya itu, Bryant menulis kecintaannya terhadap basket sejak umur 6 tahun.



Di hari yang bersamaan dengan pernyataan pensiunnya, Kobe Bryant tidak menginginkan adanya seremonial atau hadiah penghormatan. Bahkan, Bryant terkejut dengan banyaknya cinta yang ia dapatkan dari para penggemarnya. Kabar buruknya adalah setelah 5 tahun pensiun Kobe Bryant akhirnya menghembuskan napas terakhirnya dalam sebuah kecelakaan helikopter bersama anaknya, Gianna di Calabasas, California, Senin (27/1).



Menurut pengakuan para saksi yang melihat kejadian kecelakaan, helikopter yang ditumpani Kobe Bryant dan anaknya terbang sangat rendah kemudian terjatuh. Tak lama, benda yang membawa keduanya terbakar dan tidak ada satupun yang selamat.
(nap/nap)
1 / 6
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER