Biografi Johny Indo, dari Narapidana Nusakambangan hingga Aktor

Jakarta, Insertlive - Kabar duka datang dari aktor senior sekaligus mantan narapidana Nusakambangan Johny Indo yang meninggal dunia pada hari ini, Minggu (26/1) pukul 07.45 WIB. Ia mengembuskan napas terakhirnya pada usia 72 tahun.

Kabar tersebut pertama kali diketahui dari pesan yang beredar di kalangan wartawan. "Telah meninggal dunia, Nama: Yohanes Hibertus Eijkenbum atau Jon Indo (H. Umar Billah). Umur 72 tahun pukul 07.45 WIB," bunyi pesan yang beredar di kalangan wartawan.

Pilihan Redaksi Aktor Senior Johny Indo Meninggal Dunia Detik-detik Sebelum Johny Indo Meninggal Dunia

Pria yang memiliki nama lengkap Johanes Hubertus Eijkenboom ini merupakan aktor yang terkenal pada era 1980-an. Namun, sebelum berkarier di dunia akting, nama Johny Indo sudah terkenal lebih dulu sebagai perampok toko emas di Jakarta dan sekitarnya.


Dilansir dari Wikipedia, pada era tahun 1970-an Johny kerap melakukan perampokan pada siang hari bersama kelompoknya Pachinko (Pasukan China Kota). Aksi paling terkenal Johnny Indo adalah merampok toko emas di Cikini, Jakarta Pusat, pada 1979.

Johny Indo berhasil ditangkap di Sukabumi setelah kelompok Pachinko lebih dulu ditangkap. Johny Indo kemudian dijatuhi hukuman penjara 14 tahun dan dijebloskan ke penjara Nusakambangan.

Johny Indo meninggal dunia/ Foto: Instagram

Namun, baru tiga tahun menjalani hukuman, ia dan gerombolannya yang berjumlah 34 orang berusaha melarikan diri dari Nusa Kambangan. Sayangnya ia kembali berhasil ditangkap setelah bertahan selama 12 hari.

Setelah bebas, ia sempat membintangi sejumlah film yang salah satunya mengangkat kisah dirinya dalam film Johny Indo pada tahun 1987.

Setelah bertaubat dan mengganti namanya menjadi Umar Billah, ia menjadi pribadi yang lembut dan santun. Terakhir, dia dikenal sebagai pendakwah.

(aca/aca)