Dugaan Prostitusi Label 'Pramugari', Palsukan Dokumen Pernikahan Demi Uang?

DIS | Insertlive
Kamis, 26 Dec 2019 07:15 WIB
Dugaan prostitusi dnegan label pramugari makin marak berkembang,kini nama pramugari Sidi Siwi diketahui memalsukan dokumen pernikahan demi lolos jadi pramugari. Ilustrasi (Foto: Instagram/fzannisa_)
Jakarta, Insertlive - Kasus yang menyita perhatian publik terkait salah satu maskapai penerbangan Indonesia belum juga usai. Garuda masih terus menjadi perbincangan hangat di kalangan publik.

Desas-desus berkembang soal adanya dugaan prostitusi dengan label pramugari demi menaikkan tarif. Nama SS pun muncul karena ia diduga sebagai orang yang melakukan prostitusi di tengah profesinya sebagai seorang pramugari.

Dilihat pada laman akun twitter @digeeembok, terungkap bahwa nama SS sengaja memakai profesi pramugari agar tarifnya dalam hal prostitusi menjadi mahal. Hal ini pun membuat banyak pramugari yang bekerja secara benar menjadi kecewa.

ADVERTISEMENT

"Kelakuan SS dengan memakai profesi "PRAMUGARI" supaya TARIF MAHAL dalam industri lend*r. Banyak membuat kecewa para pramugari yg benar2 bekerja," tulis akun @digeeembok. 

Namun, nyatanya SS juga memiliki fakta lain. Ia diketahui memalsukan beberapa dokumen agar lolos menjadi pramugari. Nama SS nyatanya tercatat sebagai wanita yang pernah menikah dengan seorang pria bule.

Dugaan pemalsuan dokumen tersebut lantaran persyaratan ketat dalam pramugari adalah adanya syarat 'belum menikah'. 

Hingga kini, perbincangan terkait dugaan prostitusi ini semakin berkembang lebih jauh. Namun, belum ada tanggapan lebih jauh dari SS maupun pihak maskapai terkait hal ini.

Sementara itu, hingga saat ini, redaksi masih mencari konfirmasi dari pihak pramugari yang namanya disebut-sebut dalam hal ini. Terkait kabar isu pramugari yang sedang ramai diperbincangkan itu, Zaenal Muttaqim, Ketua Ikatan Kabin Garuda Indonesia tak mau bicara banyak soal tersebut.


"Indikasinya...semua ada di media sosial..tinggal didalami lagi aja. Kalau dari saya sebagai pengurus IKAGI hanya fokus pada persoalan hubungan industrial," kata Zaenal saat dihubungi Insertlive, Senin (30/12). 

Sedangkan ketika dihubungi Insertlive, Senin (30/12), perwakilan Garuda Indonesia belum memberikan respons terkait isu yang sedang ramai dibicarakan ini.

[Gambas:Video Insertlive]

(dis/dis)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER