Sarwendah: Suamiku Bukan Laki-laki Lembek

Jakarta, Insertlive - Seorang Ayah tentu memiliki tanggung jawab yang besar bagi istri dan anaknya. Hal itu lah yang dirasakan dan diperlihatkan Ruben Onsu untuk Sarwendah Tan dan kedua anaknya, Thalia Putri Onsu dan Thania Putri Onsu.

Dalam sebuah video unggahan Sarwendah di akun YouTube berjudul The Onsu Family - SUAMIKU BUKAN LAK-LAKI LEMBEK, ia menceritakan sosok Ruben di dalam hidupnya. Bagi Sarwendah, Ruben selalu memiliki cara tersendiri untuk membuat keluarganya selalu merasa bahagia.

Pilihan Redaksi Cerita Ruben Onsu soal Kelahiran Anak Keduanya di Singapura Gelar Pesta Mewah di Singapura, Jordi Onsu: Nggak Sengaja Jordi Onsu Ungkap Rencana Menikah dan Kriteria Calon Istrinya

Di mata Sarwendah, Ruben selalu terlihat bahagia di hadapan keluarganya. Meski sebenarnya, Sarwendah tahu bahwa Ruben merasa lelah karena pekerjaan yang padat serta bisnis yang mereka jalani. Saling memahami dan mendukung satu sama lain, membuat pasangan ini tetap harmonis dan bahagia.

Hanya saja, di tengah kebahagiaan mereka selalu saja ada isu tak sedap seputar Ruben. Hal ini karena penampilan Ruben yang kerap kemayu saat di layar kaca. Sarwendah pun angkat bicara soal penampilan Ruben yang terkesan lembek sebagai laki-laki.


"Suamiku bukan laki-laki 'Lembek' seperti apa yang sebagian orang lihat. Menurutku inilah lelaki yang gagah sesungguhnya. Aku tak perlu lelaki yang menjual janji. Tapi dari awal kami menikah dia memperlakukanku seperti seorang putri raja," tulis Sarwendah.

Foto: Instagram/sarwendah29

Bahkan, Sarwendah menceritakan Ruben rela membatalkan pekerjaannya hanya untuk menemuinya di Singapura. "Oh Tuhan, makhluk apa ini yang kau kirimkan kepadaku? Kenapa saya beruntung sekali mendapatkan malaikat tak bersayap ini? Aku tak melihat kurangnya dari laki-laki ini," ungkap Sarwendah.

Seperti diketahui, sejak resmi menikah 6 tahun lalu, Ruben dan Sarwendah selalu terlihat sangat harmonis. Keduanya hampir tak pernah dihinggapi gosip-gosip miring. Keluarga mereka juga menjadi keluarga yang diidolakan masyarakat lantaran gaya hidupnya yang sederhana.

(yoa/fik)