Ungkapan dan Kecupan Cinta Terakhir SBY untuk Ani Yudhoyono

Jakarta, Insertlive - Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menuturkan detik-detik terakhir memilukan bersama sang istri, Ani Yudhoyono, yang kala itu tengah kritis melawan penyakit kanker darah. 

SBY menyampaikan kisah mengenai waktu paling menyedihkan dalam hidupnya tersebut di depan peti jenazah almarhumah sebelum melangsungkan prosesi salat jenazah dan pemakaman di Tempat Pemakaman Pahlawan. 

SBY mengatakan bahwa dirinya sempat berkomunikasi untuk kali terakhir dengan istri yang sangat dia sayangi tersebut.  Lalu, almarhumah Ani Yudhoyono dirasakan SBY memberikan respons, meski dalam kondisi deep sleep.

Baca Juga : Beredar Foto SBY dengan Mata Sembap

Foto: Instagram/aniyudhoyono

SBY mengiringi kepergian sang istri dengan doa berikut ini:

"Ya Allah, Tuhan Maha Pengasih Maha Penyayang. Aku mohon, panjangkan usia istri tercinta kalau itu membawa kebaikan baginya, tapi kami ikhlas jika Kau memanggil kehadiratnya, jika itu memang membawa kebaikannya," ungkap SBY mengenai ucapan terakhir untuk Ani Yudhoyono.

Kemudian, SBY mengatakan bahwa dirinya dan seluruh keluarga membisikan panjatan doa saat istrinya berjuang melawan penyakit kanker darah yang sudah masuk tahap ganas tersebut. 

"Secara logika ibu tidak bisa mendengar, tetapi ibu membalas dengan titik air mata di sudut matanya," imbuhnya.

"Kami di tengah agama dan kepercayaan masing-masing menyebut Lailahaillah. Setelah itu saya ucapkan salam istri tercinta," sebutnya.

Baca Juga : Anak & Cucu Ani Yudhoyono Turut Bawa Keranda Mayat

           

Kemudian, SBY mendekatkan diri dan menuturkan pesan terakhir untuk sang istri yang telah mendampinginya dengan setia tersebut. 

"Selama jalan istri tercinta. Goodbye, semoga engkau benar-benar bahagia di tengah Allah SWT," ungkap sembari mengecup kening Ani Yudhoyono.

SBY juga mengatakan dengan terbata-bata bahwa kala itu air matanya menetes di kening almarhum sehingga menyatu dengan titik-titik air mata dari ujung mata sang istri.

(syf/syf)