Mengenal Kembali Sosok Ani Yudhoyono

Hj. Kristiani Herrawati atau yang lebih dikenal dengan nama Ani Yudhoyono, lahir di Yogyakarta pada 6 Juli 1952. Ia merupakan anak ketiga dari pasangan Letnan Jenderal (Purn) Sarwo Edhie Wibowo dan Hj. Sunarti Sri Hadiyah.

Baca Juga : Ibu Ani Yudhoyono Tutup Usia, Netizen: Indonesia Kehilangan Sosok Seperti Ibu

Ayah Ibu Ani sendiri adalah sosok militer Indonesia yang terkenal lewat kiprahnya sebagai Komandan RPKAD atau yang disebut Kopassus saat ini. Ia memiliki peran besar dalam penumpasan Pemberontakan Gerakan 30 September. Semasa kecilnya, Ibu Ani kerap berpindah-pindah karena pekerjaan sang ayah. Ibu Ani sempat kuliah Jurusan Kedokteran di Universitas Kristen Indonesia, Jakarta. Namun ia tak menyelesaikan pendidikannya karena harus ikut pindah ke luar negeri saat sang ayah ditunjuk sebagai Duta Besar Indonesia di Korea Selatan.

Baca Juga : Ibu Ani Yudhoyono Wafat, Sri Mulyani: Beliau Sosok Yang Rajin Mencatat

Namun ia tetap melanjutkan kuliahnya di Universitas Terbuka dan lulus dengan gelar Sarjana Ilmu Politik pada tahun 1998. Salah satu karier politik yang diketahui adalah peran Ibu Ani sebagai pendamping sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY, saat menjabat sebagai Presiden keenam pada 2004 silam.

Baca Juga : Ibu Ani Yudhoyono Tutup Usia, Netizen: Indonesia Kehilangan Sosok Seperti Ibu

Selain itu Ibu Ani juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Persit Kartika Chandra Kirana (Persatuan Istri Tentara), hingga Duta Nasional HIV/AIDS dan ASI. Ibu Ani dan SBY pertama kali bertemu dalam acara peresmian barak taruna di Magelang pada 1973 silam dan bertunangan satu tahun kemudian. Hubungan Ibu Ani dan SBY sempat terpisah selama 1,5 tahun karena Ibu Ani harus berada di luar negeri bersama sang ayah.

Baca Juga : Kisah Menyentuh Pasangan Ani Yudhoyono-SBY

Hingga pada Juli 1976, Ibu Ani dan SBY resmi menikah dan dikaruniai dua putra, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono. Ibu Ani juga telah memiliki empat orang cucu. Empat bulan lalu, Ani Yudhoyono dilarikan ke National University Hospital, Singapura. Ibu Ani harus berjuang melawan sakit kanker darah yang diidapnya. Hingga pada Rabu (29/5) kondisi Ibu Ani dikabarkan menurun dan harus masuk ke ruang ICU.

Baca Juga : Wakili Keluarga, AHY Ucapkan Terima Kasih atas Ucapan Duka

Dan pada Kamis (30/5) kondisi kesehatan Ibu Ani sempat membaik dan membuat SBY gembira. Namun di hari selanjutnya, Jumat (31/5), kondisi Ibu Ani lagi-lagi menurun. Ketua tim dokter pun langusung turun tangan untuk membantu menormalkan kembali kondisi Ibu Ani.