Menyusuri Kilau Kota Emas: Perjalanan Mewah Menuju Gerbang Dubai Melalui Langit Emirates
Foto: InsertLive/Dias
Dubai dari Kacamata 2071 di Atas Ketinggian 828 Meter
Bergeser dari Dubai sisi barat, InsertLive bergerak ke area pusat kota modern penuh gedung pencakar langit hingga pusat perbelanjaan terbesar di dunia. Downtown menjadi area strategis karena menjadi pusat aktivitas wisata serta kehidupan kota Dubai yang tak pernah tidur.
Museum of the Future: Welcome 2071
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias |
Museum of the Future menjadi salah satu daya tarik wisatawan saat mengunjungi Dubai. Dilihat dari bentuk bangunan, Museum of the Future berbentuk torus (cincin atau lingkaran) tanpa tiang penyangga di tengah dengan fasad logam berlapis dan dihiasi kaligrafi Arab dari tiga kutipan terkenal dari Sheikh Mohammed terkait manifestasi serta ambisi Dubai akan masa depan bahwa kreativitas, inovasi, serta desain menjadi kunci membangun masa depan.
We may not live for hundreds of years, but the products of our creativity can leave a legacy long after we are gone.
The future belongs to those who can imagine it, design it, and execute it. The future does not wait. The future can be designed and built today.
The secret of the renewal of life, the development of civilization and the progress of mankind lies in one word: innovation.
Tiga kutipan tersebut ditaruh dalam bangunan Museum of the Future sebagai arsitektur modern yang digabungkan dengan warisan budaya. Kaligrafi tak lagi hanya hiasan tetapi sebagai metafor masa depan yang tampak terlihat di dalam museum untuk dibangun atas pondasi bahasa, budaya, serta visi.
Berada di Sheikh Zayed Rod, bentuk bangunan torus atau cincin gedung Museum of the Future itu dilambangkan sebagai umat manusia, lalu bagian bawah torus difilosofikan sebagai bumi, serta void yang diartikan sebagai masa depan. Desain kaligrafi ini dibuat seniman Emirat Mattar bin Lahej yang menggunakan gaya kaligrafi Thuluth, skrip yang dikenal megah dan artistik yang cocok dengan karya arsitektur monumental.
Tak hanya desain yang megah dan berfilosofi, Museum of the Future ini menarik perhatian wisatawan karena kecanggihan teknologi di dalamnya serta gaya storytelling di tiap level yang tak membosankan. Pengunjung diajak untuk masuk ke masa depan pada tahun 2071 di mana seluruhnya menggunakan kecanggihan teknologi kecerdasan buatan.
Ada lima level di Museum of the Future yang dibuka untuk publik dari lantai satu hingga lima. Pada lantai 1, Future heroes dipusatkan untuk ruang ramah anak yang bisa dieksplorasi lebih jauh melalui aktivitas interaktif ‘misi masa depan’ dengan berbagai kegiatan edukatif serta kreatif untuk mengenalkan konsep inovasi dan masa depan.
Lantai 2, Tomorrow Today, area pameran publik ini berpusat pada teknologi masa kini dan masa depan yang dekat. Ditampilkan berbagai inovasi dari konsep transportasi masa depan seperti taksi listrik serta robot yang membantu pekerjaan manusia. Area ini juga mengarah langsung pada viewing deck, spot foto dengan latar bangunan ikonik Museum of the Future.
Naik ke lantai 3, Al Waha, area ini menjadi favorit pengunjung karena menjadi ruang relaksasi, refleksi, serta detoks digital yang didesain serba canggih dengan penuh teknologi mumpuni. Ada berbagai ruang terapi serta mediasi dari terapi sensori, meditasi, ruang relaksasi, serta interaksi menenangkan. Area ini cocok untuk sekadar rehat sejenak dan melihat bagaimana kecanggihan teknologi berkembang di masa depan.
Lantai 4, The Heal Institute, area ini berkembang pada ekologi, keanekaragaman hayati, serta masa depan lingkungan bumi. Ada ruang pameran ‘Vault of Life’ yakni perpustakaan DNA dengan ribuan spesies hewan, tumbuhan, laut, manusia, hingga serangga dengan gambaran singkat soal pentingnya konservasi dan keberlanjutan.
Pada Lantai 5, OSS Hope - Orbital Space Station, area ini menjadi langkah awal pengunjung masuk ke Museum of the Future. Pengunjung masuk ke dalam lift yang didesain mirip ruang stasiun orbit pada tahun 2071 dengan simulasi peluncuran, pemandangan bumi dari jendela shuttle, pameran teknologi ruang angkasa serta masa depan eksplorasi manusia luar angkasa dengan sensasi futuristik mumpuni.
Sementara itu, lantai 6 menjadi area restricted yang biasa digunakan untuk area VIP atau privat dan di lantai 7 digunakan sebagai ruangan untuk acara.
Tiap level dirancang sebagai perjalanan naratif masa depan dari luar angkasa di lantai 5, turun ke bumi dan lingkungan di lantai 4, ke arah kesejahteraan manusia di lantai 3, bergerak ke teknologi sekarang dan masa depan di lantai 2 dan berinteraksi dengan masa depan generasi muda di lantai 1.
Museum ini cocok bagi keluarga karena terdapat area bermain anak. Tiket bisa dipesan secara online maupun offline dengan harga AED 169 atau sekitar Rp767 ribu. Disarankan untuk membeli tiket secara online dan datang sesuai jam kunjungan yang dipilih demi menghindari kepadatan pengunjung.
At The Top of Burj Khalifa: Up to 828 Meters
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias |
Bergerak dari 2071, InsertLive diajak berkeliling melihat gedung pencakar langit tertinggi di dunia dengan total ketinggian 828 meter yang menjadi ikon modern Dubai dan simbol arsitektur futuristik.
Burj Khalifa masih berlokasi di kawasan Downtown Dubai di Sheikh Mohammed bin Rashid Boulevard. Gedung ini menggabungkan fungsi hunian, hotel, perkantoran, serta observasi. Lantai dasar sampai menengah digunakan untuk Armani Hotel Dubai atau Armani Residences, apartemen, serta hunian pribadi bagi masyarakat kelas atas. Lantai menengah ke atas digunakan untuk kantor atau corporate suites.
Desain Burj Khalifa terinspirasi dari motif bunga gurun (dessert lily) yang diadaptasi ke bentuk spiral bertingkat. Bangunan ini dibuat spiral untuk membantu stabilitas pada angin dan cuaca dan memberikan estetika arsitektural khas.
Gedung ini memiliki beberapa lift berkecepatan tinggi sekitar 10 meter/detik yang menjadikannya sangat efisien serta dramatis saat naik ke level-level atas di lantai 124 sampai lantai 154.
InsertLive mendapat kesempatan untuk naik langsung ke lantai 124 dan 125 dengan ketinggian 452 sampai 456 meter. Area ini menjadi observasi umum dengan panorama 360 derajat kota Dubai. Tampak laut dan gurun di kejauhan dengan teleskop atau pembesar pandang, serta multimedia show terkait sejarah dan pembangunan Dubai. Harga tiketnya mulai dari AED 169 atau setara Rp777 ribu hingga AED 199 setara Rp915 ribu tergantung pada waktu pemesanan dan slot pengunjung.
Pengunjung bisa menikmati deck view lebih premium dan privat hingga ke lantai 154 dengan ketinggian 828 meter.
House of Hype: Simply Playland in Biggest Mall
House of Hype ini merupakan taman bermain indoor serta pusat hiburan imersif di tengah The Dubai Mall, di level Fountain Views atau Chinatown. Ruang di House of Hype ini didesain sebagai gabungan dari dunia digital dan fisik dengan instalasi seni, efek cahaya, panggung interaktif, games serta area konten kreator.
Dalam area House of Hype ini terdapat ruangan dengan visual futuristik dari neon city, glowing gardens dengan lebih dari 50 zona permainan dari arcade, VR/AR, hingga pengalaman motion-tracking dan scavenger hunts digital. Uniknya, para staf di House of Hype ini berpakaian teatrikal dan unik dengan sejumlah surprise performance.
Disarankan untuk memiliki banyak waktu luang untuk bisa berjelajah lebih jauh di dalam House of Hype dan hindari datang saat weekend demi menghindari kepadatan pengunjung.
Ain Dubai: Roda Raksasa di Ketinggian 250 Meter
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias |
Ain Dubai atau Mata Dubai ini dianggap bersaing dengan London Eye. Atraksi wisata ini menawarkan sensasi menaiki ferris wheel tertinggi di dunia sekitar 250 meter. Terletak di Bluewaters Island, Ain Dubai berada di kawasan Dubai Marina, UAE.
Atraksi wisata ini menjadi ikonik karena menawarkan panorama spektakuler dengan views 360 derajat. Kabin dalam Ain Dubai berbentuk kapsul yang berjalan perlahan dengan durasi waktu 38 menit.
Ain Dubai menjadi salah satu landmark Dubai yang wajib dikunjungi karena memberikan pengalaman berbeda dari atraksi wisata lainnya karena bisa mellihat keindahan Dubai dari sisi lain.
Selain itu, ditampilkan pula Drone Show Festival yang menampilkan sejumlah gambar dari mulai bendera UAE hingga potret wisata serta landmark ternama di UAE.
Punya 1.004 Kamar, Hotel Tertinggi di Dunia Resmi Dibuka di Dubai
Sabtu, 29 Nov 2025 16:40 WIB
Suami Boiyen Tolak Tawaran Kerja di Dubai dan Pilih Jualan Daster di Indonesia
Rabu, 26 Nov 2025 14:30 WIB
Miliarder Kripto Rusia Roman Novak dan Istri Tewas Dimutilasi di Dubai
Rabu, 12 Nov 2025 11:15 WIBTERKAIT
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias
Dubai/ Foto: InsertLive/Dias