Djawatan Hutan Trembesi yang Viral Disebut 'Surga' di Banyuwangi

Ranah media sosial ramai membahas De Djawatan yang disebut sebagai 'surga' nyata Indonesia.

Dilansir dari situs lovelybanyuwangi, De Djawatan, 'surga' yang ramai dibahas di media sosial itu rupanya ada di Banyuwangi.

De Djawatan berlokasi di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi yang merupakan destinasi wisata dengan keindahan panorama pepohonan trembesi (Samanea Saman) dengan ukuran tinggi besar.

Pepohonan itu disebutkan sudah berusia lebih dari 100 tahun. Jajaran pepohonan trembesi yang rindang dengan tajuk vegetasi melebar tersebut sering disamakan dengan pepohonan di adegan film 'The Lord of The Rings, The Two Towers'.

Tak hanya itu, film Indonesia 'Kupu Kupu Kertas' juga memilih lokasi tersebut untuk set dalam beberapa adegan.

Total luas kawasan hutan trembesi itu 9,6 hektar yang dikelola oleh Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan/KPH Banyuwangi Selatan.

Awalnya, lokasi tersebut digunakan sebagai tempat penimbunan kayu di mana kanopi pohon trembesi digunakan untuk menutupi timbunan kayu agar tak terkena sinar matahari secara langsung.

Bila didata, ada sekitar 117 pohon di mana 80 diantaranya berukuran raksasa. Keviralan De Djawatan ini menjadi favorit para wisatawan lokal dan asing.

Para wisatawan bisa melakukan berbagai kegiatan seperti naik kereta kuda, mengendarai ATV, berfoto di bebagai spot, hingga menyaksikan seni pertunjukkan lainnya.

Tak hanya itu, set film 'Kupu Kupu Kertas' yang diperankan Amanda Manopo dan Chicco Kurniawan ini juga sering dipakai untuk keperluan prewedding, hingga jamuan makan di outdoor.

Ada pula fasilitas lain seperti kafe, rumah pojon, hingga lahan parkir yang luas. Adapun letak De Djawatan ini berada di selatan kota Banyuwangi dan jalur utama provinsi Jawa Timur.

De Djawatan hutan trembesi ini biasanya dilalui wisatawan yang akan melanjutkan perjalanan wisata menuju Pantai Pulau Merah hingga ke Taman Nasional Meru Betiri.