Dwayne Johnson Makasih ke Brendan Fraser karena 'The Scorpion King'

Jakarta, Insertlive -

Dwayne Johnson kembali mengenang perjalanan awal karier aktingnya. Dalam wawancara terbarunya bersama Variety, aktor yang dulu dikenal sebagai The Rock itu menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada Brendan Fraser.

Ia menegaskan bahwa Fraser memiliki peran besar dalam memberinya kesempatan tampil di The Mummy Returns, film yang kemudian membuka seluruh jalan kariernya di Hollywood.

Pertemuan pertama keduanya terjadi saat proses produksi sekuel The Mummy (1999), di mana Fraser kembali menjadi wajah utama waralaba sebagai petualang yang terjebak kutukan Mesir kuno.

Pada saat itu, Johnson masih berada di puncak kariernya sebagai pegulat WWE dan belum memiliki pengalaman akting.

Dalam The Mummy Returns (2001), Johnson memerankan Mathayus, sang Raja Kalajengking, karakter antagonis yang menjadi salah satu ikon paling dikenang dari film tersebut.

Peran itu menjadi debut layar lebarnya dan kemudian melahirkan film spin-off The Scorpion King pada 2002, serta membuka pintu menuju sederet proyek besar seperti Jumanji, Black Adam, hingga The Smashing Machine.

Di hadapan Fraser, Johnson mengungkap betapa berartinya kesempatan itu baginya.

"Kamu dan aku pertama kali terhubung di The Mummy Returns, dan itu adalah salah satu waralaba terbesar di dunia saat itu di industri kita," kata Johnson.

"Itu dicintai di seluruh dunia dan kamu adalah wajah dari waralaba itu." sambungnya.

Baca Juga : Perceraian Sempat Bikin Dwayne Johnson Depresi Berat hingga Kehidupannya Hancur

Ia lalu mengenang momen ketika Universal menekankan bahwa keputusan akhir pemilihan pemeran The Scorpion King bergantung pada persetujuan Fraser.

"Saya bertanya apakah [audisi saya] baik-baik saja, dan mereka bilang akan bicara dengan (Anda)," jelasnya.

Ia mengakui bahwa saat itu ia sadar Fraser memiliki posisi yang menentukan.

"Ada momen di mana anda bisa saja berkata, 'Hei, dengar, saya suka ide karakter bernama Raja Kalajengking ini, tapi Dwayne Johnson ini belum pernah berakting sebelumnya...'" katanya.

Namun balasan yang ia terima justru membawanya pada perjalanan panjang di Hollywood.

"Balasan yang saya terima adalah 'Brendan menyukai ide itu, dan dia menyambutmu dengan tangan terbuka'. Itu sangat berarti bagi saya... yang memulai karier saya," ujar Johnson.

Ia melanjutkan dengan kalimat penuh rasa terima kasih yang menyentuh.

"Sekarang, bertahun-tahun kemudian, kau dan aku duduk di sini. Aku ingin mengucapkan terima kasih karena telah benar-benar mengubah hidupku." ujarnya.

Brendan Fraser yang mendengarkan ucapan itu tampak terharu. Pemeran Rick O'Connell tersebut membalas dengan kerendahan hati.

"Kamu terlalu baik, Dwayne. Kamu selalu orang yang tepat untuk pekerjaan itu," ujarnya.

Fraser mengaku tidak mengenal Johnson dari dunia gulat, tetapi langsung merasa bahwa pemilihan aktor tersebut merupakan keputusan yang tepat.

"Waktu aku diberi tahu kalau kamu mungkin cocok, maaf, aku nggak kenal kamu dari dunia gulat. Dan waktu aku ditunjukin, aku bilang, 'Itu casting yang menginspirasi. Kita bakal beruntung banget kalau dapat orang itu.'" ungkapnya.

Dua dekade berlalu, keduanya kini menjadi aktor papan atas dengan prestasi besar masing-masing.

Fraser memenangkan Oscar melalui The Whale (2022), sementara Johnson menempuh jalur baru lewat perannya sebagai atlet MMA Mark Kerr dalam drama biografis The Smashing Machine.

Kisah tersebut kini menjadi pengingat bahwa satu keputusan bisa membuka pintu besar bagi masa depan seseorang-dan bagi Dwayne Johnson, pintu itu terbuka berkat Brendan Fraser.

(ikh/ikh)

Tonton juga video berikut: