Alasan 'KPop Demon Hunters' Tak Bisa Masuk BAFTA Awards
Film animasi KPop Demon Hunters tidak bisa mengikuti ajang penghargaan British Academy of Film and Television Arts (BAFTA) Film Awards.
Laporan Deadline pada Kamis (13/11) menyebutkan, KPop Demon Hunters dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk bersaing di BAFTA AWARDS karena pola distribusinya.
Film animasi produksi Sony Animation ini ditayangkan secara global di Netflix pada Juni 2025 dan belum diputar di bioskop. Sementara itu, salah satu syarat agar film bisa mengikuti BAFTA Awards adalah rilis bioskop minimal tujuh hari di Inggris selama tahun kalender penghargaan.
Netflix ternyata sempat mengajukan banding. Mereka meminta pengecualian karena film KPop Demon Hunters sempat mengadakan penayangan terbatas di 264 bioskop si Inggris pada Agustus 2025.
Namun, komite BAFTA tak mengabulkan banding Netflix karena penayangan terbatas itu dilakukan setelah KPop Demon Hunters ditayangkan di Netflix.
Meski begitu, film ini masih berkesempatan untuk bersaing di Academy Awards atau Oscar.
Kualitas film animasi ini juga telah diakui secara global. Lagu temanya yang bertajuk Golden masuk nominasi Grammy Awards, di antaranya untuk kategori Best Pop Duo/Group Performance dan Song of The Year.
Sementara itu, Netflix dan Sony telah mengumumkan rencana pembuatan KPop Demon Hunters 2 dengan target penayangan pada 2029.
Kpop Demon Hunters merupakan film animasi yang bercerita tentang sekelompok pemburu iblis yang menyamar sebagai idola K-Pop. Mereka memiliki misi untuk melindungi dunia manusia dari kekuatan jahat iblis yang juga menyamar sebagai grup K-Pop bernama Saja Boys.
(KHS/and)