Film Pesugihan Sate Gagak Sajikan Kisah Horor Berbalut Komedi
Film Pesugihan Sate Gagak Sajikan Kisah Horor Berbalut Komedi / Foto: Insertlive
Rumah produksi Cahaya Pictures dan BASE Entertainment resmi merilis film terbarunya yang bertajuk Pesugihan Sate Gagak. Film ini bergenre komedi horor dan ini terinspirasi dari kisah nyata tentang ritual pesugihan yang pernah benar-benar terjadi di masyarakat.
Film Pesugihan Sate Gagak ini disutradarai dua sutradara yakni Etienne Caesar dan Dono Pradana. Sutradara pertama yakni Etienne Caesar mengungkap bahwa film ini bukan hanya sekedar film komedi horor melainkan film ini memiliki isu tentang persahabatan, hubungan keluarga dan sisi ekonomi masyarakat dan ia juga menceritakan tiga karakter peran utama yang main di film ini.
"Sebenarnya film ini memiliki beberapa layer dan juga isu-isu yang related dengan banyak orang, ada sahabat, ada hubungan anak-ibu, ada percintaan, dan yang paling penting nilai ekonomi yang kuat. Tiga karakter utama ini kalau dilihat pasti kebayang kalau syuting pasti ketawa-ketawa gitu, padahal enggak dan buat mereka bertiga karakter yang dimainkan cukup kritis ya kek pengin tau cerita ini mau dibawa kemana," ujar Etienne Caesar selaku sutradara ditemui kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (5/11).
Sebagai sutradara kedua yakni Dono Pradana menceritakan pengalaman dirinya yang mengarahkan tiga tokoh utama dalam film ini. Dan pihak produser yakni Auora Lovenson menjelaskan ternyata konsep filmĀ ini menggabungkan tema pesugihan dengan sentuhan unsur komedi.
"Kalau mau memberikan rasa di setiap adegan yang mereka mainkan harus relate dulu ya sama apa yang mereka perankan. Misalnya, kita kepepet masalah ekonomi," ujar Dono Pradana selaku sutradara kedua.
"Walaupun ini memang konsep pesugihan dan dari awal konsep pesugihan ini sudah ada absurdnya, mereka jualan harus telanjang yang beli demit. Kalau demitnya suka dan satenya habis itu biasanya mereka yang dimakan sama demitnya. Waktu saya dengar gitu kan, kok absurd banget pesugihannya. Jadi memang sudah ada unsur komedi dari mekanik pesugihannya, itu yang membuat saya tertarik," ujar Auora Lovenson selaku produser.
Komika sekaligus pemain dalam film yakni Yono Bakrie menunjukkan totalitasnya sebagai seorang aktor dengan berani melakoni adegan tanpa busana dalam film terbarunya. Ia menegaskan bahwa dari awal sudah setuju tanpa ada keraguan yang membuat rekan mainnya Ardit Erwandha dan Benidictus Siregar terheran-heran. Karena menurutnya, hal itu adalah sebuah tuntutan peran yang harus dijalani secara profesional.
"Memang dari awal ada adegan telanjang, aku oke dan memang tubuh ku harus dilihat. Dari dulu yang enggak pengin orang lihat, ya udah ku lihat kan sekarang. Terus dari latihan ada adegan-adegan telanjang gitu dan teman-teman tuh masih pada bertanya 'Ini serius nih'? Aku pun udah telanjang duluan, aman lah untuk perfilman Indonesia," ujar Yono Bakrie.
Film Pesugihan Sate Gagak menceritakan tentang Anto (Ardit Erwandha), Dimas (Yono Bakrie), dan Indra (Benedictus Siregar) yakni tiga sahabat yang lelah menjalani hidup miskin dan mencoba jalan pintas lewat ritual pesugihan yang dianggap minim resiko. Alih-alih tumbal manusia, mereka justru membuka usaha yang aneh yaitu jualan sate gagak untuk para makhluk gaib.
Film Pesugihan Sate Gagak sendiri dibintangi oleh Ardit Erwandha, Yono Bakrie, Arief Didu, Nunung, Yono Bakrie, Firza Valaza, Yoriko Angeline, dan masih banyak lagi. Film ini dijadwalkan akan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 13 November 2025.
(Insertlive)
Tantangan Calvin Jeremy Menangis di Film Horor KKN di Desa Penari
Kamis, 23 Jan 2020 11:23 WIB
Masaki Aiba Akan Bintangi Film Horor Pertamanya Berjudul 'Sore ga Iru Mori'
Kamis, 31 Mar 2022 09:00 WIB
Produser Arbi Leo Percayakan Aldi Taher jadi Sutradara Film Horor
Rabu, 03 Nov 2021 23:51 WIB
Lewat 'Asih 2', Ario Bayu Ubah Stereotip Soal Film Horor
Rabu, 23 Dec 2020 08:00 WIB
TERKAIT