Imbas Skandal di Tengah Proses Produksi Drama, Wajah Aktor China Ini Diedit Pakai AI

Aktor asal China, Li Ming De diketahui telah pensiun dari dunia hiburan Tiongkok akibat skandal yang menyeret namanya pada awal tahun ini. Ia pun diketahui mendapatkan hukuman enam bulan penjara usai diketahui merusak mobil milik sutradara drama dengan sengaja.

Li Ming De yang dikenal sebagai seorang aktor yang kariernya tengah naik sejak debut pada tahun 2018, tetapi harus pensiun dini dari dunia hiburan akibat skandal di awal tahun.

Skandal Li Ming De berawal dari unggahannya di media sosial yang berisi kritikan terhadap kru drama yang ia bintangi, The Triple Echo of Time. Ia menyebut para kru tak memberikan tindakan baik terhadapnya dan menunjukkan sikap pilih kasih terhadap lawan mainnya, aktor senior Ma Tian Yu.

Akibat hal ini, Li Ming De dikeluarkan dari agensi dan jejeran pemain The Triple Echo of Time. Pada kru drama tersebut memberikan pernyataan bahwa sang aktor tak memberikan fakta sebenarnya, di mana ia disebut tak bisa bertindak profesional hingga merusak properti hotel.

Tak hanya itu, ia juga dengan sengaja merusak mobil milik sutradara drama di bawah pengaruh alkohol hingga mendapatkan hukuman enam bulan penjara dan dilarang oleh pihak berwajib China untuk kembali beraktivitas di dunia hiburan.

Selama skandal ini menghebohkan publik, Li Ming De diketahui juga dalam proses produksi drama Legend of the Female General yang dijadwalkan untuk tayang pada bulan Agustus tahun ini.

Terseret dalam skandal besar yang mengakhiri karier sang aktor, pihak produksi Legend of the Female General harus putar otak untuk mencari solusi menghapus kemunculan Li Ming De dalam drama yang memerankan tokoh utama.

Pihak produksi drama itu pada akhirnya menggunakan teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) untuk mengganti wajah Li Ming De dengan aktor Li Qing yang menggantikan peran aktor itu dalam drama.

Proses ini diketahui memakan biaya hingga 6 juta yuan atau sekitar Rp12,9 miliar dan memerlukan waktu 72 jam. Hal ini membuat pihak produksi Legend of the Female General bisa melanjutkan syuting ulang tanpa harus menampilkan adegan yang terlanjur dilakoni Li Ming De.

Meski memakan biaya besar, sejumlah penonton dilaporkan merasa terganggu dengan teknologi tersebut karena bintang utama drama itu menjadi terlihat aneh.