Konser Ed Sheeran di Malaysia Ditentang Partai Islam, Kenapa?

Konser musisi Ed Sheeran di Malaysia terancam dibatalkan.

Padahal, sang musisi dikabarkan akan membuat konser di Malaysia pada 24 Februari mendatang di Bukit Jalil National Stadium, Kuala Lumpur, Malaysia.

Sayangnya, rencana konser Ed Sheeran ini mendapat penolakan dari Partai Islam Se-Malaysia (PAS).

Menurut Ketua Fraksi Ulama PAS beralasan bahwa penolakan tersebut lantaran konser Ed Sheeran sangat berdekatan dengan momen bulan Ramadan yang jatuh pada 12 Maret mendatang.

Selain itu, ketua fraksi tersebut menduga bahwa Ed Sheeran adalah salah satu figur publik yang mendukung gerakan mendukung LGBT.

Hal itu membuat Ketua Fraksi Ulama PAS menolak kedatangan sang musisi asal Inggris yang bertentangan dengan nilai yang ada di Malaysia.

"Pemerintah harus mengambil sikap tegas dengan membatalkan konser artis Barat ketika umat Islam akan menyambut Ramadan," kata Ahmad Yahaya, Ketua Fraksi Ulama PAS, dilansir dari Channel News Asia pada Senin (5/2).

"Yang miris lagi, artis yang diundang memiliki latar belakang mendukung ideologi LGBT yang ditolak mentah-mentah oleh Malaysia," sambungnya.

Ahmad Yahaya kembali mempertegas bahwa artis-artis internasional yang mendukung LGBT dilarang tampil di Malaysia.

Sebelumnya, PAS juga melarang Coldplay ketika berencana konser di Kuala Lumpur, Malaysia.

Konser tersebut dibatalkan tampil di Kuala Lumpur, Malaysia karena band asal Inggris tersebut diduga mendukung LGBT.