Satu Penonton Tewas, Konser Taylor Swift di Brasil Diusut Polisi

Polisi resmi mengusut kasus konser Taylor Swift, The Eras Tour di Rio de Janeiro, Brasil, setelah seorang penonton meninggal dunia sesaat sebelum konser berlangsung pekan lalu.

NBC News melaporkan bahwa polisi sudah memanggil promotor Time4fun (T4F) pada Rabu (22/11) terkait keluhan dari berbagai penonton.

"Penyelenggara acara akan dipanggil untuk memberikan kesaksian, dan langkah-langkah lain sedang dilakukan untuk menyelidiki faktanya," kata juru bicara kepolisian Brasil.

"Penyelenggara acara akan dipanggil untuk memberikan kesaksian, dan langkah-langkah lain sedang dilakukan untuk menyelidiki faktanya," lanjutnya.

Investigasi dilakukan tidak secara langsung terkait dengan kematian seorang penggemar Taylor Swift yang bernama Ana Clara Benevides tersebut.

Benevides yang berusia 23 tahun sendiri dinyatakan meninggal karena serangan jantung setelah mengalami paparan suhu tinggi saat konser berlangsung. Tercatat, suhu di dalam stadion mencapai 60 derajat Celsius.

Sementara itu, Taylor Swift mengalami trauma akibat konser The Eras Tour di Rio de Janeiro, Brasil yang berakhir kacau.

Konser tersebut dilaporkan kacau sejak malam pertama, ketika ada serangan suhu panas hingga membuat suhu dalam stadion menjadi 60 derajat celsius, krisis air minum, serta seorang penggemar bernama Ana Clara Benevides meninggal.

Konser malam kedua pada 18 November kemudian digeser hingga setelah malam ketiga dan menyebabkan Taylor Swift menjadi sasaran perundungan dari penontonnya sendiri. Tak cuma itu, Swift bahkan disebut diincar hingga ke hotel.

Jadwal konser Brasil yang sudah disusun Taylor Swift bersamaan dengan liburan Thanksgiving pun jadi berantakan. Ia juga tak bisa datang ke pertandingan sang kekasih, Travis Kelce pada Senin (20/11) karena harus mengganti konser di Rio de Janeiro.

"Dia sekarang nggak tahu bagaimana rencana liburannya sekarang," kata sumber dekat Taylor Swift dilansir dari Page Six.

Thanksgiving tahun ini dijadwalkan akan dimulai pada Kamis (23/11), sementara ia baru rampung di Rio de Janeiro yang kacau. Swift harus segera tampil di Sao Paulo, Brasil, pada 24-26 November 2023.

"Konser di Brasil ini.. Dia sangat terpukul soal kematian seorang penggemarnya. Cuacanya ekstrem. Ini sebuah kekacauan yang tak ia duga. Ini jadi pengalaman traumatis. Ini parah," lanjutnya.

Taylor Swift disebut akan memutuskan apakah dirinya menyempatkan diri pulang ke Amerika Serikat saat Thanksgiving dan bertemu keluarga serta Travis Kelce, atau memperpanjang dan menetap di Brasil hingga 26 November.