Sutradara Bongkar Alasan 'Jatuh Cinta Seperti di Film-Film' Jadi Film Hitam Putih

Sutradara Yandy Laurens kembali dengan film terbarunya bertajuk Jatuh Cinta Seperti di Film-Film.

Film ini bercerita tentang Bagus (Ringgo Agus Rahman) seorang penulis skenario yang menuliskan kisah mantan gebetannya di masa sekolah, Hana (Nirina Zubir), yang baru ditinggal sang suami empat bulan lalu.

Sambil merekam kesedihan Hana dalam skenario buatannya, Bagus juga bertekad membuat Hana kembali jatuh cinta lagi.

Beda dengan film garapan sebelumnya, di film ini Yandy Laurens mengusung tema hitam putih untuk 80 persen durasi.

Bukan tanpa sebab, Yandy mengaku tema hitam putih dipilih untuk menggambarkan duka yang dirasa sang karakter utama wanita, Hana.

Lebih dalam lagi, Yandy menjelaskan film ini terinspirasi dari kisah ibundanya yang pernah kehilangan suami dan anak. Lewat film ini, Yandy mencoba mengungkapkan rasa cintanya kepada sang bunda.

"Jadi dari awal buat ide ini memang mau menceritakan tentang bagaimana mencintai seseorang yang kehilangan. Di umurku yang sekarang pengen mencurahkan cinta lebih banyak lagi sama mama. Karena mama itu kehilangan papa waktu saya dua SMP dan kehilangan kakak perempuan saya, menjandalah dan hidup dalam duka," ungkap Yandy Laurens dalam konferensi pers film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film yang digelar di Epicentrum XXI, Jumat (24/11).

"Dan kenapa idenya hitam putih dan tokohnya janda, saya mau menangkap mungkin nggak ya mama itu punya kesempatan lagi, paling tidak terhadap dirinya sendiri untuk mengizinkan dirinya mencintai lagi, dicintai lagi," lanjutnya.

Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film akan tayang perdana pada 30 November mendatang. Film ini turut dibintangi Dion Wiyoko, Sheila Dara Aisha, Alex abbad, dan Julie Estelle.