Ada Simbol LGBT, 'Spider-Verse 2' Dilarang Tayang di UEA
Spider-Man: Across the Spider-Verse tidak akan tayang di Uni Emirat Arab karena gagal memenuhi persyaratan sensor.
Melansir Variety, Jumat (16/6), UEA menemukan ada adegan yang menampilkan poster dengan bendera transgender bertuliskan "Protect Trans Lives" (Lindungi Kehidupan Trans). UEA menilai hal tersebut sebagai simbol LGBT.
Larangan penayangan terhadap Spider-Man: Across the Spider-Verse terjadi sekitar satu pekan sebelum film tersebut resmi dirilis pada 22 Juni di UEA.
Spider-Man: Across the Spider-Verse bukan satu-satunya film yang dilarang tayang dekat waktu perilisan di kawasan tersebut karena menampilkan konten LGBTQ+.
Film animasi lain menghadapi kesulitan serupa musim panas lalu, Lightyear, tidak dirilis di negara itu karena adegan yang menggambarkan ciuman sesama jenis antara dua penjaga ruang angkasa.
Spin-off Toy Story tersebut juga dilarang di Arab Saudi, Kuwait, dan Malaysia.
Untuk Spider-Man: Across the Spider-Verse, belum jelas film tersebut berhasil tayang atau tidak di Arab Saudi. Namun, persyaratan sensor negara itu sering kali sejalan dengan Uni Emirat Arab.
Spider-Man: Across the Spider-Verse merupakan sekuel Spider-Man: Into The Spider-Verse (2018), film animasi sang superhero laba-laba yang menuai prestasi dan sukses di pasaran kala rilis.
Sejumlah karakter film pertama Spider-Man: Into the Spider-Verse kembali, seperti Miles Morales (Shameik Moore), Gwen Stacy (Hailee Steinfeld), dan Peter B. Parker (Jake Johnson).
Selain itu, film ini juga kedatangan karakter Spider-Man baru dari semesta lainnya, seperti Miguel O'Hara alias Spider-Man 2099 (Oscar Isaac) dan Hobart Brown alias Spider-Punk (Daniel Kaluuya).