Penjelasan Gol A Gong soal Kutukan Cerita 'Balada Si Roy'

InsertLive | Insertlive
Kamis, 12 Jan 2023 22:00 WIB
Balada Si Roy Foto: Arman M. Azis
Jakarta, Insertlive -

Film Balada Si Roy merupakan karya sutradara Fajar Nugros yang kisahnya diadaptasi dari novel Gol A Gong dengan judul sama.

Alih wahana novel ke film dikemas apik oleh Salman Aristo.

Film ini mengangkat kisah tentang Roy yang bertualang dalam mencari jati diri di tengah persahabatan juga romansa ala remaja tahun 1980-an.

ADVERTISEMENT

Menurut Fajar Nugros, pemilihan novel milik Gol A Gong untuk dijadikan film memiliki suatu kenangan tersendiri baginya.

IKUTI QUIZ

"Sejujurnya, saya sangat menggemari karya mas Gol A Gong. Dulu saya membacanya masih dalam series bersambung di majalah dan itu menjadi kenangan bagi saya," kata Fajar Nugros dalam konferensi pers pada Selasa (10/1) di Epicentrum XXI.

"Mungkin bagi yang belum tahu, karya mas Gol A Gong kala itu sangat populer dan karena hal terebut saya memberanikan diri menulis pesan pada mas Gol A Gong untuk menuangkan Balada Si Roy ke layar lebar," sambungnya.

Untuk menunjang kekuatan karakter Roy, sutradara Fajar Nugros memilih secara langsung Abidzar Ghifari.

"Kami secara langsung meminta Abidzar Ghifari sebagai Roy dan itu sudah melalui persetujuan dari mas Gol A Gong juga," paparnya.


Gol A Gong pun membenarkan pernyataan tersebut dan menjelaskan alasan memilih Abidzar sebagai karakter Roy.

"Ya, saya waktu itu diperlihatkan nama pemain yang harusnya menjadi Roy itu Bio One tapi bagi saya itu terlalu glowing," kata Gol A Gong sambil tertawa.

"Lalu saat melihat Abidzar saya langsung setuju dan saya juga berteman baik dengan mendiang ayahnya. Makanya pas saya lihat langsung saya setuju kalau Abidzar jadi tokoh Roy banget," sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, Gol A Gong juga menjelaskan soal sebutan 'kutukan' yang pernah terlontarkan darinya terkait naskah Balada Si Roy.

Menurutnya, naskah Balada Si Roy baginya adalah sebuah kutukan karena kerap menerima beberapa kali kegagalan dalam proses pengangkatan ke layar lebar.

"Sebenarnya kutukan itu hanya istilah saya. Makanya pas dengar Fajar Nugros mau buat film ini sama Santi saya pikir wah mereka yang akan cabut kutukan itu," bebernya.

"Saya beruntung ternyata kutukan itu diambil oleh mereka juga Abidzar sebagai si Roy," pungkasnya.

Adapun film Balada Si Roy ini akan tayang secara serentak di bioskop Indonesia pada 19 Januari mendatang.

(dis/syf)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER