Alasan Tom Cruise Tetap Syuting 'Mission Impossible 7' Meski Pandemi

ikh | Insertlive
Senin, 10 May 2021 16:45 WIB
Tom Cruise Alasan Tom Cruise Tetap Syuting 'Mission Impossible 7' Meski Pandemi (Foto: Instagram/missionimpossible)
Jakarta, Insertlive -

Tom Cruise belum lama ini berbagi detail baru soal kelanjutan syuting global film Mission Impossible 7 di masa pandemi Covid-19. Dalam wawancara dengan majalah Empire terungkap gambar adegan baru ketika Tom bergantung di gerbong kereta yang sedang melaju.

Aktor yang sudah berusia 58 tahun ini dikenal berani mempertaruhkan nyawa ketika memerankan Ethan Hunt. Meski begitu, Tom tak berani mempertaruhkan keselamatan dan nyawa rekan artis serta tim yang terlibat dalam penggarapan film tersebut.

Tom juga mengungkapkan soal tekanan sebagai orang terkenal, produser, serta sosok yang berperan dalam proyek film mahal ini. Tom terbebani untuk kembali mengerjakan sebaik mungkin film tersebut karena tahu ada banyak sekali orang yang menggantungkan nasibnya di sana.

ADVERTISEMENT

"Saya telah menghasilkan 30 hingga 40 film. Saya bertanggung jawab atas ribuan, jika tidak puluhan ribu, pekerjaan. Semua teman saya di industri ini, orang-orang yang mendistribusikan, dan kru saya seperti, 'Apa yang akan kita lakukan? Saya bisa kehilangan rumah saya!'. Jadi saya memberi tahu studio dan saya memberi tahu industri, 'Kami akan kembali. Kami akan membuat semua orang kembali bekerja. Kami akan mulai syuting di musim panas. Dan kami akan mencari cara untuk melakukannya dengan aman'," ungkap Tom dilansir dari collider, Senin (10/5).

Tom menilai bahwa ini memang bukan tugas yang mudah untuk mengerjakan syuting Mission Impossible 7 yang sudah beberapa kali terhenti akibat pandemi. Tom dan tim produksi harus menghadapi masalah logistik setiap kali pindah lokasi syuting dari satu negara ke negara lainnya.

"Itu tujuh hari seminggu, itu sepanjang waktu, hanya berurusan dengan banyak emosi yang tinggi dengan orang-orang, dan membantu mereka melewatinya. Ada jarak sosial, ada topeng, ada gelembung anggota kru - satu penata rias untuk setiap dua aktor, ditambah kepala departemen yang tinggal di kamar hotel sendiri, mengemudi ke lokasi syuting, syuting adegan dan kemudian kembali ke hotel hingga diperlukan - dan kelompok berisi lima orang, siap untuk karantina jika ada di dalam satu pihak yang tertular virus," lanjut Tom.

"Kami harus membuat protokol dengan studio dan perusahaan asuransi, dan mengerjakan hukum di setiap negara, meyakinkan mereka bagaimana kami akan membuat film di negara tersebut. Ada kalanya orang berkata, 'Itu tidak akan terjadi', dan saya terus berkata 'Itu sedang terjadi'," tambah Tom.

Film aksi spionase ini masih digarap sutradara Christopher McQuarrie. Rencananya film ini akan mulai ditayangkan pada 27 Mei 2022.


(ikh/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER