Sinopsis 'Olympus Has Fallen' yang Siap Temani Sahur di Trans TV

Sederet film-film unggulan siap menemani sahur pemirsa setia Trans TV dalam Sahur In The Movies mulai pukul 02.30-04.30 WIB setiap hari selama bulan Ramadhan.

Sahur In The Movies hari ini, Kamis (14/4) akan menghadirkan film Olympus Has Fallen yang dibintangi oleh Gerard Butler, Aaron Eckhart, dan Morgan Freeman.

Sambil menonton, Insertizen bisa scan QR code yang muncul di tengah acara menggunakan aplikasi detikcom.

Insertizen yang beruntung bisa mendapatkan hadiah Rp2,5 juta untuk lima orang pemenang.

Untuk bisa menjawab pertanyaan, Insertizen bisa menonton filmnya dan membaca sinopsisnya di bawah ini.

Mike Banning (Gerard Butler) seorang agen rahasia pengawal Presiden Amerika, kegagalannya saat menyelamatkan nyawa ibu Negara dari kecelakaan maut yang terjadi 18 bulan lalu, membuat dirinya dipindah tugaskan, kini dia bekerja di belakang meja di Departemen yang beda.

18 bulan berlalu, berawal dari kunjungan Perdana Menteri Korea Selatan yang beserta rombongan menuju gedung putih untuk bertemu dengan Presiden, Benjamin Asher (Aaron Eckhart).

Saat diskusi sedang berlangsung, sebuah pesawat teroris melakukan penyerangan terhadap gedung putih dengan menembaki setiap sudutnya.

Presiden yang sedang berbicara dengan Perdana Menteri Korea Selatan tersebut segera diamankan oleh para agen pengawal dan dibawa menuju sebuah ruang bawah tanah yang memiliki fasilitas lengkap untuk mengontrol negara tersebut dalam keadaan darurat.

Tak diduga, ternyata dibawanya sang Presiden menuju ruang bawah tanah sudah direncanakan oleh para teroris yang menyamar menjadi anggota rombongan Perdana Mentri Korea Selatan. Forbes (Dylan McDermott), yang merupakan agen rahasia pengawal Presiden berkhianat dan berada di kubu sang bos teroris, Kang Yeonsak (Rick Yune).

Sementara itu, Mike yang mengetahui Gedung Putih sedang diambil alih, nekat menerobos masuk guna menyelamatkan sang Presiden. Mike adalah satu-satunya harapan yang memungkinkan untuk menyelamatkan Presiden beserta tawanan lainnya dan kembali mengambil alih Gedung Putih, sebelum bencana besar yang diinginkan teroris tersebut terjadi.