Lagunya Dipakai di Kampanye AS, Mick Jagger hingga Lorde Menolak

Musisi ternama seperti Mick Jagger, Blondle, hingga Lorde menandatangi surat terbuka untuk menolak lagu-lagunya dipakai di kampanye politik Amerika Serikat.
Mereka menyatukan kekuatan di bawah naungan lembaga advokasi non-profit yang berbasis di AS, yaitu Artists Rights Alliance (ARA). Surat terbuka kepada Partai Demokrat, Partai Republik, Kongres, dan Senat sudah ditulis ARA di situs resmi.
Tertulis dalam surat bahwa para musisi menuntut para politikus untuk meminta izin lebih dulu jika hendak menggunakan karya-karya mereka dalam kampanye. Mereka melakukan itu karena memegang penuh kendali hak cipta.
"Kami menuntut semua komite partai politik untuk menentukan kebijakan yang jelas bagi kampanye-kampanye agar meminta izin kepada seniman rekaman, penulis lagu, dan pemegang hak cipta sebelum secara publik menggunakan musik mereka di kampanye politik," tulis mereka dilansir CNN Indonesia.
Surat terbuka itu ditulis ARA usai sejumlah musisi yang termasuk The Rolling Stones melontarkan protes keras terhadap Presiden Donald Trump karena memakai lagu untuk kepentingan pemilihan umum 2020 tanpa izin.
The Rolling Stones bahkan secara tegas mengancam akan menggugat Trump jika bersikeras menggunakan lagu mereka untuk kampanye.
Selain nama-nama di atas, sejumlah musisi lain juga tertera di surat tersebut, seperti Elton John, Elvis Costello, Linkin Park, Lykke Li, hingga REM.
- kampanye as
-
donald trump
Donald Trump
Selengkapnya - the rolling stones
- lorde
- mick jagger

The Rolling Stones Rilis Video 'Living in the Heart of Love' untuk Charlie Watts
Kamis, 23 Sep 2021 18:45 WIB
Mick Jagger: The Rolling Stones Lebih Baik dari The Beatles
Selasa, 05 May 2020 21:30 WIB
Hiatus 20 Tahun, Mick Jagger Siap Bintangi Film Terbaru
Jumat, 06 Mar 2020 13:33 WIB
Mick Jagger Sakit, The Rolling Stones Tunda Jadwal Tur
Senin, 01 Apr 2019 09:04 WIB

Sosok Wanita Cantik Misterius di Jamuan Donald Trump Ternyata...
Minggu, 21 Sep 2025 22:00 WIB
Viral Pria India Tewas Dipenggal di Depan Keluarga gegara Mesin Cuci Rusak
Rabu, 17 Sep 2025 14:00 WIB
Anak Emas Trump Tewas Ditembak, Gedung Putih Pasang Bendera Setengah Tiang
Kamis, 11 Sep 2025 15:58 WIBTERKAIT