Lirik Lagu Di Padang Lumpuh - Feast

Jakarta, Insertlive - Lagu Di Padang Lumpuh merupakan lagu terbaru dari band rock Feast.
Mereka meresmikan lagu tersebut pada akhir April 2020.
Band rock yang dipimpin Baskara Putra ini melibatkan nama-nama seperti Dicky Renanda, Wisnu Ikshantama W, Enrico Octaviano, dan Bayu Perkasa untuk menggarap lagu tersebut.
InsertLive sajikan liriknya di bawah:
Siapa siap meninggal?
Siapa siap ditinggal?
Siapa tahu harga perubahan tapi tak siap bertemu ajal?
Kita banggakan yang dulu saja
Bakar ban, tutup jalan, lempar segala
Bicara dengan megafon sampai berbusa
Anti-kritik hampir sama dengan Istana
Nama demi nama jadi senjata
Tiap kali ditanya "kau tahu apa?"
Berdiri di atas pendapat orang mati
Tak bisa berlari dengan mulut sendiri
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Kita tak pantas dapatkan perubahan
Kita tak bisa ciptakan perubahan
Kita tak tahu apa itu perubahan
Selalu berpikir menggunakan ego, iman, uang, otot, selangkangan
Goblok!
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
(yoa/syf)
Mereka meresmikan lagu tersebut pada akhir April 2020.
Band rock yang dipimpin Baskara Putra ini melibatkan nama-nama seperti Dicky Renanda, Wisnu Ikshantama W, Enrico Octaviano, dan Bayu Perkasa untuk menggarap lagu tersebut.
ADVERTISEMENT
Baca Juga : Lirik Lagu Luar Jaringan - Feast |
InsertLive sajikan liriknya di bawah:
Siapa siap meninggal?
Siapa siap ditinggal?
Siapa tahu harga perubahan tapi tak siap bertemu ajal?
Kita banggakan yang dulu saja
Bakar ban, tutup jalan, lempar segala
Bicara dengan megafon sampai berbusa
Anti-kritik hampir sama dengan Istana
Nama demi nama jadi senjata
Tiap kali ditanya "kau tahu apa?"
Berdiri di atas pendapat orang mati
Tak bisa berlari dengan mulut sendiri
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Kita tak pantas dapatkan perubahan
Kita tak bisa ciptakan perubahan
Kita tak tahu apa itu perubahan
Selalu berpikir menggunakan ego, iman, uang, otot, selangkangan
Goblok!
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa para korban
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
Hiduplah tanahku, negeriku, rumahku
Bangsa tersangka
Gala raya bumi digdaya
Berdiri di padang lumpuh
(yoa/syf)
ARTIKEL TERKAIT
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER