5 Fakta Menarik Film Star Wars: The Rise of Skywalker

Film Star Wars: The Rise of Skywalker digarap oleh sutradara J.J Abrams. Colin Trevorrow sempat didapuk sebagai sutradara pada tahun 2015.

Namun pada tahun 2017 Trevorrow memutuskan untuk hengkang dari produksi. Belakangan diketahui jika Trevorrow mundur karena selisih paham dengan produser Kathleen Kennedy. Hilangnya salah satu naskah film Star Wars: The Rise of Skywalker sempat membuat geger penggemar. Apa lagi naskah tersebut sempat terlihat dilelang di situs internet dengan harga 65 Poundstreling.

Usut punya usut ternyata aktor John Boyega menjadi dalang dibalik kejadian tersebut. Namun sutradara J.J Abrams sudah memastikan Disney dan Lucasfilm membeli naskah itu terlebih dahulu sebelum akhirnya dijual. Film Star Wars: The Rise of Skywalker akan mengambil latar belakang setahun setelah peristiwa di sekuel The Last Jedi. Naskah film ini dibuat ulang oleh sutradara J.J Abrams yang mengajak serta penulis peraih oscar, Chris Terrio.

Film ini juga akan mengenalkan sejumlah karakter baru. Diantaranya ada Jannah yang diperankan oleh Naomi Ackie, dan Zorii Bliss yang diperankan oleh Keri Russell. Film Star Wars: The Rise of Skywalker akan jadi sekuel penutup dari saga Skywalker. Film digarap oleh sutradara J.J Abrams yang mengajak serta penulis naskah peraih Oscar, Chris Terrio.

Demi memuaskan mata penonton, awalnya film ini akan dibuat dalam durasi 2 jam 35 menit. Durasi itu akan jadi yang terpanjang dalam sejarah pembuatan film Star Wars. Namun akhirnya Disney mengumumkan durasi film ini hanya sekitar 2 jam 21 menit. Proses syuting film Star Wars: The Rise of Skywalker dimulai pada Agustus 2018. Pengambilan gambar untuk film ini dilakukan di sejumlah negara.

Lokasi pertama pengambil gambar berada di studio Pinewood, Inggris. Kemudian syuting berpindah lokasi ke lembah padang pasir Wadi Rum, Yordania.