Viral, Wisudawan Goyang Khas 'Entah Apa yang Merasukimu' di Depan Rektor

Jakarta, Insertlive - Lagu Entah Apa yang Merasukimu tiba-tiba menjadi viral dan karib di telinga masyarakat Indonesia, khususnya bagi para penggemar aplikasi Tik-Tok. Viralnya lagu yang dibuat oleh band Ilir 7 dan kemudian di cover oleh Via Vallen ini membuat banyak orang turut mengikuti tren dengan menyanyikan lagu juga menari dengan goyangan khas dari lagu tersebut.

Pilihan Redaksi Pelantun Entah Apa yang Merasukimu Buat Netizen Patah Hati 3 Cover Lagu Entah Apa yang Merasukimu yang Ditonton Jutaan Kali Lanjutan Lirik 'Entah Apa yang Merasukimu', Netizen: Gue Selepet Nih! Inilah Bocah Pencetus Goyangan 'Entah Apa yang Merasukimu'

Sebelum goyangan khas menjadi viral, goyangan itu pertama kali dilakukan oleh seorang anak kecil yang beredar luas di media sosial YouTube. Dalam video yang beredar di YouTube, ada seorang anak kecil yang terlihat sedang menghadiri acara ulang tahun temannya dan ia asyik sendiri bergoyang di sudut ruangan, tanpa memedulikan teman sekitarnya. Karena hal ini, banyak netizen yang menyebut sebagai pencetus pertama goyangan khas lagu Entah Apa yang Merasukimu.

Tak hanya di tengah-tengah kalangan masyarakat saja yang membuat cover dance hingga flashmob yang dilakukan oleh sejumlah siswa sekolah, namun goyangan khas ini juga diikuti oleh seorang mahasiswa yang tengah di wisuda. Melalui cuitan di laman twitter sebuah akun, terlihat seorang mahasiswa yang sudah rapi mengenakan toga.

Di hadapan rektor yang memberikan ijazah, ia melakukan goyangan khas lagu Entah Apa yang Merasukimu dan berlalu begitu saja usai mengambil ijazah dari tangan sang rektor. Sontak, hal itu membuat tawa banyak pihak yang melihat aksi konyol sang wisudawan, termasuk sang rektor.

Cuitan tersebut mendapat respon negatif dari banyak netizen. Banyak yang menyebut bahwa hal itu tidaklah sesuatu yang lucu melainkan tak adanya rasa hormat terhadap sang rektor. 

"Bilang kalau aku bodoh dan tak punya rasa humor, tapi ini hanyalah sifat kekanak-kanakan dan tak ada yang harus dibanggakan. Semoga dia baik-baik saja setelah ini," tulis salah satu komentar. "Zaman sekarang rektor pun gada harga," ujar lainnya. "thats not funny at all. acara formal gitu masih sempetnya becanda. kalo ikut psikotes pasti gagal," tukas lainnya. 

(dis/dis)