Rilis 'You Need To Calm', Taylor Swift Sindir Kim Kardashian?

dis | Insertlive
Jumat, 14 Jun 2019 17:35 WIB
Lagu milik Taylor Swift terbaru dikabarkan untuk menyindir pasangan Kanye West dan Kim Kadarshian. Taylor Swift/Foto: https://www.instagram.com/bbmas/
Jakarta, Insertlive - Taylor Swift salah satu penyanyi yang sering menuangkan emosionalnya secara terbuka pada sebuah lagu, entah untuk curhat atau menyindir orang lain.

Sekarang, lagu terbarunya yang berjudul 'You Need To Calm Down' diduga lagu yang sarat sindiran untuk  Kim Kadarshian.

Perseteruan antara Kim Kadarshian dan Taylor Swift bukan berita baru.

ADVERTISEMENT

Pada tahun 2009 silam, Swift sempat dibuat malu oleh suami dari Kim Kadarshian, Kanye West, karena menghancurkan momen kemenangan dirinya di MTV Music Award. Keduanya sempat saling memaafkan pada tahun 2015 lalu. 

IKUTI QUIZ
Namun, kisaran tahun 2017,  lagi-lagi Taylor harus berurusan dengan pasangan Kanye West dan Kim Kadarshian.


Kala itu, Kanye merilis lagu yang menggunakan nama Taylor dan perseteruan mereka di masa lalu. Kanye mengatakan bahwa dirinya sudah mendapatkan izin dari Taylor. Namun, Taylor mengaku, tak memberi izin pada Kanye untuk memasukkan dirinya pada lagu bertajuk Famous tersebut. 

Taylor pun berang saat mengetahui dirinya diumpat dengan kata kasar oleh Kanye pada lagu tersebut. 

Sekarang, lagu baru yang dirilis oleh Taylor Swift berjudul "You Need To Calm Down" terkesan menyindir para haters dirinya, terutama pasangan Kanye West dan Kim Kadarshian.


Lagu terbaru milik Taylor SwiftLagu terbaru milik Taylor Swift/ Foto: Instagram/Taylor Swift

Hampir seluruh lirik di dalamnya memang menyudutkan seseorang, para penggemar Taylor berspekulasi lirik tersebut pisau untuk menancapkan dendam Taylor pada Kim Kardashian. Sebab, saat berseteru dulu, Kim menyebutkan bahwa Taylor merupakan ular berbisa.

Para penggemar Taylor semakin yakin bahwa lagu teranyarnya ini merupakan sindiran untuk Kim dan Kanye. 

[Gambas:Video Insertlive]

(dis/syf)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER